MencariMu

Dalam diam, dalam sepi dan dalam kesendirian..... ku masih mencari diriMu,ke arah timur, ke arah barat sampai ku merasa lelah sendiri dengan pencarian ini. Ku masih belum bisa merasakan kehadiranMu, padahal Engkau sangat dekat, lebih dekat dari urat nadiku.

kemana diriMu..... yang setiap hari mengirimiku makan dan sekaligus menyuapiku
kemana diriMu.....yang setiap saat membelaiku mesra di kala ku tertidur kedinginan lantas Engkau selimuti aku.
kemana diriMu..... yang membangunkanku di kala kuterjatuh dan lututku berdarah-darah lalu Engkau obati aku.

kemana dan kemana diriMu..... mata batinku ini masih tertutup dan telinga hatiku tuli, blum bisa mendengar desahan merdu suara panggilanMu yang setiap saat selalu aku rindu.

duhai jiwaku yang gersang kering kerontang..... apakah karena materi, sehingga kulitku belum bisa merasakan betapa lembutnya sentuhanMu?. Apakah karena materi, mata hatiku ini belum bisa melihat wajah indahMu yang mempesona menebarkan senyum kedamaian? Apakah karena materi, otak ini sudah tidak kuat lagi untuk berfikir mengejawantahkan rasa syukurku padaMu?

Betapa hati ini teramat sangat rindu ingin belaian kasih sayangMu....ingin ketulusan cintaMu dan lembutnya sentuhanMu. Tanda cintaMu sungguh sangat luar biasa, tidak dapt ku membalasnya. Dan yang paling ku kagumi dariMu... setipa ku bersalah Engkau masih saja sayangi aku, masih tetap Engkau kasih udara buat ku bernafas, Engkau kasih makan dan minum. Betapa Maha Pengampunnya Engkau. Tapi betapa sulitnya ku mengampuni makhlukMu, padahal Engkau sangat suka sekli kepada siapa saja yang mau memaafkan kesalahan orang lain. KebaikanMu padaku tidak pernah ENgkau minta balasan, Engkau tidak membutuhkan apa-apa dariku, malahan aku yang selalu butuh Kamu, ku butuh perhatianMU, ku butuh kasih sayangMu, ku butuh pertolonganMu, ku buituh bimbinganMu, ku butuh maafMu.

Duh Gusti..... saat ini masih saja belum bisa kurasakan hadirMu. Apakah Engkau sudah menjauhiku??? ataukah memang aku yang sudah jauh denganMu bahkan terlalu jauh???Ataukah kerena teramat dekatnya Engkau, samapai-sampai mata batin ini tertutup dan tidak dapat melihatsenyumanMu?Atau jangan-jangan kerak dosa-dosaku sudah menggumpal melumuri hati, jiwa, pikiran bahkan seluruh tubuh ini, sehingga cahyaMu tidak dapat menembus masuk ke dalam qolbuku dan menepis segala kegalauan dan keguncangan batin ini.

Hadirlah wahai Allah..... ku sudah tak kuasa untuk melangkah datang menujuMu, kerikil dan onak maksiat menjadi penghalang untuk sampai ke tempatMu. Aku mohon ENgkau datang lalu Gendong aku untuk selalu bersamaMu, tidak ingin dilepas dan tidak mau jauh denganMu.

MAAFIN AKU YAA ROBBY...
ASTAGHFIRULLAHAL 'ADHIIM...

wallaahu a'lam